Sewa Apartemen atau Pilih Indekost?
Bekerja dan tinggal jauh di kota orang bagi sebagian besar orang sudah menjadi hal yang harus diterima dan dijalani demi untuk meraih karir yang dicita-citakan di masa depan. Memilih tempat hunian yang nyaman untuk bekerja dan beristirahat menjadi hal yang penting untuk diperhatikan agar semua aktifitas di kota tersebut berjalan sesuai harapan.
Pada masa sekarang, selain indekost, banyak orang yang tertarik memilih menyewa apartemen sebagai tempat hunian selama bekerja. Alasannya adalah lokasi yang nyaman, aman, dan juga dekat dengan tempat kerja. Tapi bagi sebagian orang juga memiliki pendapat yang lain, yaitu tinggal di kost akan lebih nyaman karena lebih bebas dengan harga sewa yang tentu akan jauh lebih murah walaupun dengan keadaan yang seadanya.
Lalu, apa solusi yang tepat yang sebaiknya dipilih sebagai hunian sementara saat berkarir di Jakarta? apakah kost atau sewa apartemen murah? Sebelum memutuskan pilih yang mana, lakukanlah survey dan bacalah artikel-artikel tentang tips memilih tempat tinggal di kota tersebut.
Di kota besar seperti Jakarta, Bandung dan Yogyakata, banyak sekali terdapat tempat kost dari mulai yang berupa kamar kost biasa, asrama mahasiswa khusus daerah, pondokan, rumah kontrakan, hingga apartemen mewah. Banyak fasilitas kost yang sering ditawarkan adalah fasilitas standar seperti kamar tidur dengan pilihan kamar mandi dalam atau luar, kamar tidur dengan atau tanpa air conditioner/AC, meja, ataupun lemari. Kecuali tempat kost bintang lima yang mudah ditemukan di sekitar Benhil dan di belakang Mal Ambasador, seputar Kemanag, Cipete dan Cilandak Jakarta Selatan. Selain fasilitas tersebut, ada juga tempat kost yang menawarkan sistem pembayaran tertentu, misalnya per bulan, per tahun, atau bisa juga per hari tergantung kesepakatan antara pemilik dan penyewanya.
Jika dibandingkan dengan apartemen tentu akan jelas terlihat perbedaannya. Apartemen biasanya memiliki luas kamar yang lebih besar yaitu sekitar 30-40 meter persegi. Tentu ini akan jauh lebih besar dibanding kamar kost biasa yang hanya berkisar antara 10 hingga 12 meter persegi saja. Sistem pembayarannya pun berbeda, yaitu dengan sistem investasi kepemilikan unit. Fasilitas yang ditawarkan di dalam apartemen juga sangat berbeda, yaitu jumlah kamar yang bisa lebih dari satu untuk tiap satu unit apartemen. Ini bisa dimanfaatkan bagi karyawan/karyawati yang ingin tinggal bersama teman kerja dengan berbagi uang sewa di tempat yang lebih nyaman.
Berbicara soal nyaman, apartemen tentu akan memberikan kenyamanan serta keamanan yang lebih besar ketimbang kost biasa. Namun kembali lagi, fasilitas dan kenyamanan serta keamanan yang diberikan tentu akan berpengaruh pada harga sewa yang dikenakan. Tinggal di apartemen mungkin akan dijadikan pilihan bagi karyawan yang berasal dari golongan menengah ke atas karena dianggap mampu membayar uang sewa yang jauh lebih tinggi dibanding kost. Semuanya sebenarnya kembali ke pribadi dan preferensi gaya hidup masing masing orang. Jangan berharap memperoleh tempat tinggal yang murah tp. fasilitas yang bagus, It makes no sense.